Data kependudukan merupakan fondasi utama dalam mencapai tujuan Indonesia Emas 2045. Tanpa data akurat dan terpercaya, Indonesia tidak akan mampu mencapai visi tersebut. Bima Arya Sugiarto, Wakil Menteri Dalam Negeri, mengungkapkan pentingnya data dalam berbagai aspek. Target Indonesia menjadi salah satu dari lima negara ekonomi terbesar dunia pada 2045 adalah cita-cita besar yang bisa diwujudkan. Namun, keberhasilan itu membutuhkan dukungan data yang valid. Salah satu catatannya adalah semua harus berdasarkan data valid. Tidak mungkin berperang tanpa data dan tidak mungkin mencapai tujuan tanpa data.Peran Data dalam Sektor-Sektor
Data kependudukan memiliki peran strategis dalam berbagai sektor. Dalam perencanaan pembangunan, data digunakan untuk membuat rencana yang tepat. Dalam demokrasi, data membantu dalam mengatur proses dan mengukur kemajuan. Dan dalam pelayanan publik, data digunakan untuk memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Contohnya, data penting untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), pemetaan angka kemiskinan, serta penyaluran Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). Untuk demokrasi, data digunakan untuk mengukur partisipasi masyarakat. Untuk perencanaan pembangunan, data digunakan untuk mengidentifikasi daerah-daerah yang membutuhkan pengembangan lebih lanjut.Peran Data dalam Pembangunan
Data dalam pembangunan sangat penting. Melalui data, kita dapat mengidentifikasi daerah-daerah yang memiliki potensi pembangunan tinggi. Data juga membantu dalam mengatur alokasi dana yang tepat. Dengan data yang akurat, kita dapat membuat rencana pembangunan yang lebih efektif dan efisien. Misalnya, data dapat menunjukkan jumlah penduduk di suatu daerah, tingkat pendidikan, dan kondisi ekonomi. Dengan demikian, kita dapat menargetkan pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.Peran Data dalam Demokrasi
Data dalam demokrasi memainkan peran penting. Data digunakan untuk mengukur partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi. Data juga membantu dalam mengidentifikasi masalah-masalah yang perlu diatasi. Contohnya, data dapat menunjukkan jumlah warga yang berpartisipasi dalam pemilu, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap institusi demokrasi, dan kondisi sosial ekonomi masyarakat. Dengan data ini, kita dapat mengembangkan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dan kualitas demokrasi.Peran Data dalam Pelayanan Publik
Data dalam pelayanan publik digunakan untuk memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Data membantu dalam mengidentifikasi kelompok masyarakat yang membutuhkan layanan khusus. Contohnya, data dapat menunjukkan jumlah penduduk yang berada di bawah garis kemiskinan, jumlah warga yang memiliki masalah kesehatan, dan jumlah anak-anak yang tidak memiliki akses pendidikan. Dengan data ini, pemerintah dapat mengatur alokasi dana dan sumber daya yang tepat untuk memberikan layanan yang lebih baik.